biarkan saja,
hitam dan putih warnai dunia
merdekakan diri untuk memandang
di latar semesta
ia menggenggam segala beda
tak pedulikan warna, rupa dan sara
Abdie, 25052012
Ae. R
Jumat, 25 Mei 2012
Dawai Kehidupan
berselubung kabut
jejak- jejak membelah ilalang
rajah menyanyi di pohon tinggi
di tepi sungai ikan kecil seperti menari
mata memandang pikir menghitung
anyaman jejak yang di sulam waktu
membentang bayang di rentang masa
kisah lalu yang berbuku- buku
gemerisik dedaun beradu
tertiup bayu semesta
seperti dawai kehidupan
iringi perjalananku menuju pusara waktu
Abdie, 2011
Sajak Oleng
tanpa peta
laju kapal kian tak terarah
mata anginpun entah kemana
hilang di ketiak bromocorah berdasi mewah
negeri yang entah
entah milik siapa
sabang marauke rebah
seperti lahan tak bertuan
yang tersisa kini
hanya bau amis buah dendam
anak cucu sejarah yang berbaris
memegang parang
perlahan budaya karam
menjadi harta karun yang di abaikan
tersapu gelombang euforia
pesta perayaan kebablasan demokrasi
tanpa diksi
sajak oleng
menumpang kapal
yang tak bernakhoda
Abdie,24052012
laju kapal kian tak terarah
mata anginpun entah kemana
hilang di ketiak bromocorah berdasi mewah
negeri yang entah
entah milik siapa
sabang marauke rebah
seperti lahan tak bertuan
yang tersisa kini
hanya bau amis buah dendam
anak cucu sejarah yang berbaris
memegang parang
perlahan budaya karam
menjadi harta karun yang di abaikan
tersapu gelombang euforia
pesta perayaan kebablasan demokrasi
tanpa diksi
sajak oleng
menumpang kapal
yang tak bernakhoda
Abdie,24052012
Entahlah
berlabuh,
di pangkuan nafsu
mencumbu bayang angka misteri
ibu,
mencumbu bayang angka misteri
ibu,
menangis tersedu
melihat anaknya kehilangan jati diri
melihat anaknya kehilangan jati diri
lika liku laku laku
apa yang dicari
entahlah
...
abdie, 23052012
...
abdie, 23052012
Selamat Berjuang Kawan
resah mendesah,
nafas langkah setubuhi terik
tambatkan senyum di dinding gedung
merayu harap di beranda zaman
langkah-langkah kian resah
tika terik menampik senyum
memupus harap di dinding gedung
hentikan nafas di beranda zaman
meski resah kian mendesah
langkah mulai melunglai
pantang menyerah memaku lelaku
sebab harapan masih memiliki ruang,
dalam dirimu,
selamat berjuang Kawan!
merdekakan dirimu dari keresahan
biarkan hidup tentukan langkahmu
ikuti putaran matahari...
Abdie,25052012
nafas langkah setubuhi terik
tambatkan senyum di dinding gedung
merayu harap di beranda zaman
langkah-langkah kian resah
tika terik menampik senyum
memupus harap di dinding gedung
hentikan nafas di beranda zaman
meski resah kian mendesah
langkah mulai melunglai
pantang menyerah memaku lelaku
sebab harapan masih memiliki ruang,
dalam dirimu,
selamat berjuang Kawan!
merdekakan dirimu dari keresahan
biarkan hidup tentukan langkahmu
ikuti putaran matahari...
Abdie,25052012
Langganan:
Postingan (Atom)