Siapa Aku
Tak perlu kau cari karena aku tdk bersembunyi
Hanya karena kau lupa diri aku tak pernah kau jumpai
Tiada guna kau mengejar karena aku tak pernah lari
Hanya karena kau belum sadar menganggap aku telah pergi
Apakah aku, kau belum tahu
Aku adalah penglihatan di balik kedua matamu
Aku adalah pendengaran di balik telingamu
Aku adalah penciuman hidungmu
Aku adalah ucapan dari mulutmu
Akulah pandangan dalam otakmu
Aku adalah pemikiran dalam rasamu
Aku adalah terang dalam gelapmu
Aku adalah cinta dalam kebencianmu
Aku adalah kasih yang terkurung kedengkianmu
Akulah kesucian yang terbungkus kotormu
Akulah kemuliaan yang terhalang kehinaanmu
Akulah keindahan kalimat sajakmu
Akulah penyair setiap lirik puisimu
Aku adalah ingatan yang dilupakanmu
Saat kau anggap aku jauh, aku selalu dekat bersamamu
Satu kedipan matapun aku tak pernah menjauh
Setapakpun tak pernah kulewatkan langkahmu
Karena langkahmu adalah langkahku
Akulah gerak seluruh tubuh murkamu
Siapakah aku, kau belum tahu
Aku adalah kamu, yang terasingkan oleh pengkhianatanmu
Aku adalah kamu, yang terkalahkan amarahmu
Aku adalah kamu yang tersisihkan ambisimu
Akulah hidupmu yang belum kau temukan
Akulah hidupmu yang harus kau nyatakan
Akulah pemilik segalanya
Kamu tidak miliki apa – apa, itulah kamu
Abdie,2011