Ae. R


Kamis, 02 Agustus 2012

Debu Jalan


tentang kehidupan
tentang kesejatian
tentang pencipta dan ciptaan

cinta dalam diri
mewujud ragam cerita
tawa canda duka juga nestapa

nasib mengais
takdir mengiring
setiap langkah- langkah hidup

segala ungkapan
semua keberadaan
menjadi debu jalanan


Abdie,2009






Tak Peduli Siapa

beriringan ombak menepi
nampak indah pesisir pagi
kurasakan dalam peluk hangat mentari pagi
nikmati irama merdu debur anugerah bahari

sambut hari sajak bersajak
kecil sungguh kaki berpijak
ketika telapak meraba ombak 
sekejap menyapu semua jejak


seiring bergulir hari
matahari takkan pernah berhenti menyinari
debur ombak takkan pernah bosan mengiringi
setiap langkah dan jejak diri yang mati



Abdie,2012



Saat Ini

kemana arah air mengalir
ku ikuti tk temukan hilir
dalam resah meniti takdir
bayangmu selalu hadir


kucoba lupakan semua asa
yang terbang ke nirwana
saat air mengalir hingga muara
ia merupa samudera lambang cinta


saat ini,
kuanggap nirwana tak ada
ketika langkah takdirku terhenti
temukan muara sebuah kelana


saat ini,
dalam dirimu
dalam hatimu
dalam hidupmu




Abdie,2012

Masih Tentang Kamu

berlalu masa
tak jua kutemu
lukisan asing di beranda
selain sketsa tentangmu

lingkar putaran
membingkai kenangan
saat sepotong purnama menemani
gemerlap berjuta kejora

aku di sini,
mengikuti putaran masa berlalu
yang menyimpan cerita
perjalanan rindu yang saling menyapa

aku di sini,
terdiam di beranda masa
menggenggam gejolak rasa

aku di sini,
dalam diam tak bisa berhenti
merindukanmu!


abdie,2011