Ae. R


Senin, 01 Agustus 2011

Nyanyian Bukit Kapur

nyanyian dan kata-kata
senandung merdu menanti esok
ketika putihnya dinding pegunungan
goreskan rindu di kaki pendaki

bangunkan mentari yang masih lelap
menggema nyanyian subuh menyambut hari

pada tiang keyakinan gantungkan harapan
kaki-kaki lelap beranjak mengukir jejak ikrar semalam
mendaki bukit keinginan tak pedulikan terjalnya bebatuan

pada matahari mengemis peluh-peluh
yang mengucur di leher tebing kapur
membasahi linggis-linggis dan kaki pendaki
yang menggali sebongkah rindu untuk anak- anak mereka


Abdie, Padalarang 2009


Tidak ada komentar:

Posting Komentar