Cerminku
berdiri tegak
berhadapan mencoba mengenali
tuk saling memahami
nafas yang menghidupkan organ berbeda
berjalan mencari inti hembusan
utusan yang pembawa pesan
pada panca indera di tubuh yang sama
aku adalah kamu
dan kamu adalah aku
Abdie,2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar