kalam senja di ruas hari
melepas rindu matahari
selimut terangnya hangat memeluk bumi
serupa hulu rindu memeluk muara
melepas air susuri sungai lalui lembah
di tebing-tebing sebait pesan tersampaikan
dahan-dahan hembuskan semilir
rindu mengalir ke ujung ranting
tumbuh dedaun mencumbu langit
tunas baru segera tumbuh
menikmati rona di ujung senja
memadu hangat di pintu malam
di sepanjang akar terurai
curah pada sepetak kering
sejukkan dahan dan ranting
kelam hari melepas diri
pada matahari menitip puji
rajah semesta mengurai cinta
semoga terang adalah kalam
di ujung senjaku nanti
Abdie,15072011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar