Ae. R


Jumat, 01 Juli 2011

Senja

Senja terlalu indah untuk dilewatkan, seperti senyumanmu yang meneduhkan.

Senja memang terlalu indah untuk kita lewatkan, tanpa saling berpelukan.

Senjapun terlalu indah untuk aku lewatkan, seperti ciumanmu yang memabukkan.

Senjapun terlalu sayang untuk kita lewatkan tanpa saling merapatkan jantung seirama detakan.

Senja terlalu berharga untuk dilewatkan, seperti kehadiranmu yang menghapus dukaku perlahan.

Tidak ada senja, tidak ada fajar, tidak ada hari bahkan tidak ada detik yang tidak berharga untuk aku lalui tanpa tanganmu memeluk.

Dan tidak ada angin, tidak ada detak yang lebih kencang, dari cintamu yang menggugurkan kenangan, hingga luruh berhamburan.





oleh Nita FreezeDudulz pada 12 Juni 2011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar