Ae. R


Kamis, 29 September 2011

Simbol Itu


mengejar bayang,
di antara selangkangan masa
nyanyian cakrawala
senandungkan duka

malu, hitam di dahi
picik ingkari hati
kata- kata kosong
hancurkan peradaban

kekerasan,
hancurkan tatanan kemanusiaan
tuan yang mengaku bertuhan
haruskah hancurkan kebudayaan

serupa adat lupa adab
seruan dan tindakan tak lagi bijak
ingatlah tuan,
simbol budaya bukanlah berhala

biarkan saja ia menjadi tanda
bahwa kita adalah suatu bangsa
yang miliki adab dan norma estetika
buktikan saja kita menyembah yang kuasa

Abdie,2011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar