Ae. R


Senin, 05 September 2011

Bait Terakhirku


kamu,
menjadi catatan
di halaman pertamaku
mengisi ruang kosongku

mengawali kisah 
jejak setapak langkah
serupa embun mewakili hujan
sirnakan dahaga padang yang gersang

kehadiranmu,
serupa anugerah pemberian alam
tak ragu ku torehkan bait terakhir puisi hidupku
mencintaimu adalah catatan pertama dan terakhirku
hingga merah ini membeku...


Abdie,2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar