bunga-bunga tidur kolong jembatan
keadilan,kedamaian,kemakmuran,kesejahteraan
sirna dalam opera paripurna
para pengemban amanah duafa
pura - pura kata serukan derita
bahasa sempurna tikam jantung jelata
senyum manis mengiris
anak negeri yang menangis
hamparkan angan tersapu angin
merayu malam lupakan dingin
kasih Ibu tidaklah hilang
namun sirna di tengah Kota
kini kasih Ibu pada Kota itu
jadi wacana di layar kaca
menabur luka-luka
tangan- tangan para tetua
anak -anak negeri
hirup bunga tertusuk duri
Abdie,Jakarta21022010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar