lagi kau bawa belati
padahal, aku sudah mati
terlambat tuk kau lukai
ini!, kuberi kaki
Telapak pun berlukis nyeri
tak ada celah tuk kau caci
semua sudah mati
tanpa sempat kau kenali
kau bilang aku sakit hati
padahal, aku tak punya hati
hanya kalimatmu yang ku pahami
kau tak punya hati
lihat tanganku! tak ada bayang di wajah pertiwi
raut muka, garis tangan pun sirna dalam sepi
tak ada lagi sketsa guratan bumi
semua sudah kuanggap mati
samudra asing dipantai sunyi
buihnya tak lagi berarti
hanya nafsu jadi peri
kau bilng jati diri
semua kau hakimi
semua kau lukai
semua kau caci
semua kau dustai
sungguh jati dirimu mati
aku nanti kau di salib suci
berharap saja kau bisa bersaksi
sebelum semua mati
Abdie,08042011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar